Hindari Anak Seribu Bendera Dalam Sepak Bola Sejak Usia Dini

0
2490
Pelatih fisik timnas U19 Noer Saelan Santoso, Saat pembukaan SSB bogor Soccer School (BSS) di aula Kantor Kecamatan Bogor Utara, Minggu (11/4).

Bogor, Urbancity.id – Pelatih fisik timnas U19 Noer Saelan Santoso menghimbau para orang tua agar tidak  memaksakan anaknya bermain bola melebihi standar kemampuan fisik yang dimiliki. Menurutnya ini membawa efek buruk dan berbahaya. “Sepakbola grass root dan usia dini adalah sepakbola gembira,” ujarnya.

Ia merasa miris banyak orangtua memaksa anak bermain bola untuk mencari ketenaran. Semakin dikenal, maka semakin banyak dia bermain untuk banyak klub atau sekolah sepakbola (SSB). “Anak seribu bendera,“ sindirnya.

Lebih jauh dia jelaskan, seringnya bermain untuk banyak klub tidak hanya merugikan dirinya sendiri, tetapi juga membawa efek tidak baik bagi pelatih dari SSB pemain itu berasal.

“Otomatis program pelatih asal SSB dia akan tidak berjalan. Karena pelatih yang menanganinya banyak. Buruknya lagi, akan melahirkan sifat sombong, karena merasa lebih bagus. Adalah bijak dari usia dini kita jauhkan anak-anak untuk berperilaku seperti itu,”ujarnya.

Harapan tersebut disampaikan Noer Saelan pada pembukaan SSB bogor Soccer School (BSS) di aula Kantor Kecamatan Bogor Utara, Minggu (11/4). Dalam kesempatan tersebut hadir pula Ketua Asosiasi PSSI Kota Bogor, Eko Prabowo yang juga sebagai pembina.

Menurut Kepala Sekolah SSB Bogor Soccer School Dedy Apriansyah, keberadaan SSB Bogor Soccer School dinilai sangat berperan dalam melakukan pembinaan terhadap pemain sepak bola usia dini  juga mengembangkan potensi pemain sepak bola berbakat di Bogor. Ini bisa dilihat adanya anak didik kami yang mampu lolos ke tingkat provinsi dalam seleksi pemain timnas U16 beberapa waktu lalu di Bandung.

“Didirikan Februari 2021, BSS telah memiliki sekitar 60 siswa dengan usia siswa antara 6-17 tahun. Dengan pelatih berlisensi D (1 orang), C (3) dan B (1). Targetnya, tahun ini BSS bisa merekrut 250 siswa,” ungkap Dedy.

Direktur Teknik bogor Soccer School Muhamad Qodrat, yang juga hadir pada acara tersebut menilai bukti keberhasilan sistim kepelatihan di SSB Bogor Soccer School.  “kami berkomitmen mendatangkan pelatih-pelatih yang berpengalaman, selain berlatar belakang pemain profesional, pelatih-pelatih di sini juga berlisensi nasional,” Terangnya.

“Apresiasi dan terimakasih kami sampaikan kepada para pengurus yang tetap serius dan berkomitmen untuk melakukan pembinaan berlanjut kepada anak-anak didik di SSB ini. Dan juga kepada orang tua yang memberikan dukungan penuh kegiatan positif anak-anak dalam bermain sepak bola. Peran Orang Tua sangat berarti dan mampu menopang mentalitas bibit pesepakbola Kota Bogor yang unggul‎,” Tutup Qodrat.